trimedianews.com – Bekasi.Center for Budget Analysis (CBA) menyoroti proyek belanja modal konstruksi lanjutan pembangunan lintasan sepatu roda yang dikelola oleh Pemerintah Kota Bekasi. Proyek tersebut mengalokasikan anggaran sebesar Rp 11,65 miliar dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Rp 11,61 miliar, yang bersumber dari APBD 2025. Tender ini dimenangkan oleh PT. Aduma Bhakti dengan harga penawaran sebesar Rp 11.356.060.220,88, yang mengalami sedikit penurunan menjadi Rp 11.353.562.720,88 setelah negosiasi harga.
Dalam siaran pers yang diterima trimedianews.com, Sabtu (10/05/2025), berdasarkan analisa data, CBA menemukan kejanggalan serius yang patut dicurigai sebagai potensi penyimpangan,
1. Banyak peserta, tapi hanya satu pemain nyata, dari 58 peserta tender, hanya satu yang memberikan penawaran sah. Ini jelas menunjukkan adanya peserta “dummy” yang sengaja didaftarkan untuk menciptakan kesan persaingan, padahal tidak ada kompetisi nyata.
2. Penawaran nyaris tak bergerak dari HPS, harga penawaran pemenang hanya berkurang 2% dari HPS. Dalam tender konstruksi, pengurangan harga yang sangat tipis ini menunjukkan lemahnya proses kompetitif. Kami menduga kuat bahwa telah terjadi pengaturan harga sejak awal.
3. Negosiasi hanya formalitas, penurunan harga dari harga terkoreksi ke harga negosiasi hanya sekitar Rp 2,5 juta (0,02%). Angka ini terlalu kecil untuk dianggap sebagai hasil negosiasi yang sah dan menunjukkan bahwa proses negosiasi hanya dilakukan secara simbolis.
4. Kemenangan tunggal tanpa tantangan, tidak ada jejak evaluasi berarti dari peserta lain, yang mengindikasikan bahwa proses tender sudah diarahkan sejak awal untuk memenangkan pihak tertentu, mengabaikan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
CBA mendesak, APIP Kota Bekasi untuk segera melakukan audit investigatif terhadap proses tender ini.
KPK untuk mencermati potensi pengaturan tender yang dapat merugikan keuangan daerah dan publik. Jika diperlukan, panggil Walikota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono untuk dimintai keterangan sebagai penanggung jawab APBD Kota Bekasi.
(Dody)
Sumber :
Jajang Nurjaman
Koordinator CBA