Bantah Adanya Petisi Gagalkan Musda XVI DPD KNPI Kota Bogor, Sapta Bela Alfaraby Apresiasi SC Dan OC

trimedianews.com – Kota Bogor.Ketua DPD KNPI Kota Bogor periode 2021-2024, Sapta Bela Alfaraby, menegaskan bahwa dirinya tidak pernah terlibat atau mendukung adanya ajakan untuk membuat petisi yang bertujuan menggagalkan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XVI DPD KNPI Kota Bogor.

Sebelumnya beredar isu pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota  Bogor kembali menuai polemik. Forum yang seharusnya menjadi ajang demokrasi pemuda diduga melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi. Akibatnya, Ketua dan Sekretaris DPD KNPI sepakat untuk mengajukan petisi resmi guna mengevaluasi dan membatalkan hasil Musda tersebut.

“Sejauh ini, saya tidak pernah mengeluarkan atau mendukung ajakan untuk membuat petisi yang bertujuan menggagalkan Musda XVI DPD KNPI Kota Bogor,” ujarnya dengan tegas dalam pernyataannya pada Minggu (08/12/2024).

Sapta menyatakan bahwa informasi yang beredar terkait hal tersebut tidak sesuai dengan kenyataan dan hanya spekulasi tanpa dasar.

Sapta juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, baik Steering Committee (SC) maupun Organizing Committee (OC), atas kerja keras mereka dalam menyukseskan rangkaian acara, termasuk Rapimda dan Musda XVI yang berlangsung dengan baik.

“Saya sangat mengapresiasi kerja keras SC dan OC yang telah memastikan bahwa Musda XVI berjalan lancar dan sukses. Semua pihak telah memberikan kontribusi besar untuk kemajuan organisasi, dan saya yakin Musda kali ini akan menjadi momentum positif untuk masa depan KNPI Kota Bogor,” katanya.

Sapta Bela juga menegaskan dukungannya terhadap pelaksanaan Musda XVI dengan menyerukan seluruh peserta untuk menjalin kerja sama yang lebih baik demi kemajuan organisasi kepemudaan di Kota Bogor.

“Jika menurut teman-teman ada yang melanggar AD/ART, silakan kirimkan surat keberatan secara resmi. Jangan ada Musda tandingan atau dualisme. Itu tidak elok,” tegasnya.

Musda, menurut Sapta Bela, adalah ajang untuk bermusyawarah, berkolaborasi, dan menyatukan visi demi kepentingan generasi muda di Kota Bogor. Ia berharap semua pihak dapat menjaga semangat kebersamaan dan fokus pada tujuan bersama.

“Musda ini adalah ajang bagi kita semua untuk bermusyawarah, berkolaborasi, dan menyatukan visi demi kepentingan generasi muda di Kota Bogor. Saya berharap semua pihak dapat menjaga semangat kebersamaan dan fokus pada tujuan bersama,” tutupnya.



(Dody)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *