trimedianews.com – Kota Bogor.Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Bogor menyoroti proses pemilihan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor yang saat ini tengah berlangsung. Dalam pernyataannya, GAMKI Bogor menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik dalam proses seleksi pejabat strategis tersebut.
Sekretaris DPC GAMKI Kota Bogor, Andry Simorangkir, menyampaikan bahwa posisi Sekda memiliki peran vital dalam tata kelola pemerintahan daerah. Oleh karena itu, proses pemilihan harus dilakukan secara terbuka dan berdasarkan meritokrasi.
“Kami berharap proses seleksi Sekda Kota Bogor tidak hanya memenuhi aspek formalitas, tetapi juga menjunjung tinggi prinsip keterbukaan publik. Masyarakat berhak mengetahui siapa saja kandidatnya, rekam jejak mereka, dan bagaimana proses penilaiannya dilakukan, Kami ingin memastikan bahwa proses seleksi ini berjalan dengan prinsip good governance. Masyarakat Kota Bogor berhak mendapatkan pejabat publik yang memiliki integritas, kapasitas, dan rekam jejak yang baik,” ujar Andry.
GAMKI Bogor juga menyatakan komitmennya untuk mengawal proses ini agar tidak tercemar oleh kepentingan politik praktis atau transaksi kekuasaan. Mereka mendorong agar panitia seleksi dan pihak-pihak terkait memberikan ruang partisipasi masyarakat dalam memantau jalannya seleksi.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, sebelumnya menyampaikan bahwa proses seleksi sepenuhnya dilakukan oleh tim asesor, dan hasil akhir akan diumumkan dalam waktu dekat. Saat ini tinggal 3 nama yang tersisa mengikuti tahapan seleksi.
GAMKI Bogor berharap hasil akhir dari proses seleksi ini benar-benar menghasilkan figur Sekda yang berintegritas, kompeten, dan mampu mendorong tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani.
“Kami percaya bahwa dengan partisipasi publik dan pemantauan dari elemen masyarakat sipil, hasil seleksi ini akan melahirkan figur Sekda yang dapat bekerja profesional dan membawa perubahan positif bagi Kota Bogor,” pungkasnya Andry.
(Fhirman)