Banner Donasi Pengembangan Media

Indonesia dan Prancis Perkuat Kemitraan Strategis di Sektor Pertahanan

Presiden Macron disambut Menteri Pertahanan Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, saat tiba di Bandara Halim.Selasa (27/5/2025).(Dok : Setneg RI)

trimedianews.com – Jakarta.Indonesia dan Prancis akan memperkuat kemitraan strategis di sektor pertahanan melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI) yang dijadwalkan berlangsung hari ini,Rabu (28/5/2025). Langkah ini merupakan bagian dari kunjungan kenegaraan Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, ke Indonesia.

Menteri Pertahanan Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, menyampaikan informasi tersebut dalam keterangan pers setelah menyambut kedatangan Presiden Macron di Jakarta pada Selasa (27/5/2025). Menurutnya, penandatanganan LoI ini akan melibatkan para menteri terkait dan bertujuan untuk mengembangkan kerja sama di bidang pertahanan, khususnya dalam pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista) strategis.

“Kita akan menandatangani LoI besok sama-sama dengan para menteri yang lain. Intinya adalah kita akan mengembangkan kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia dan Prancis,” ungkap Menhan Sjafrie di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.

Selain agenda bilateral di Istana Merdeka, Presiden Macron juga dijadwalkan mengunjungi Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau fasilitas pendidikan bahasa Prancis yang dimiliki oleh calon perwira TNI.

“Presiden akan melihat laboratorium bahasa Prancis, di mana para prajurit TNI, perwira, dan bintara yang akan berangkat ke Prancis sudah mahir berbahasa Prancis,” jelas Sjafrie.

Presiden Macron tiba di Jakarta sekitar pukul 22.00 WIB, Selasa 27 Mei 2025, bersama Ibu Negara Brigitte Macron dan delegasi resmi. Kedatangannya disambut hangat dalam upacara kehormatan yang dimeriahkan dengan penampilan Tari Nandak Ajer, sebagai simbol sambutan budaya khas Indonesia.

Kunjungan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat hubungan kedua negara, terutama di bidang pertahanan, dan merupakan bagian dari berbagai kerja sama strategis antara Indonesia dan Prancis.

Sumber : Setneg RI

(Fhirman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *