trimedianews.com – Kota Bogor.Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Organisasi Mahasiswa Universitas Terbuka Bogor (Ormawa UT Bogor) menggelar Aksi Tolak KUHAP dengan hashtag #Semuabisakena di Jln. Jend. Sudirman, Kota Bogor pada Sabtu (29/11/2025).
Aksi dimulai dengan aksi longmarch menuju titik aksi, sempat terjadi kericuhan dengan pihak keamanan dikarenakan masa aksi dilarang untuk melakukan aksi demonstrasi di depan Pintu 1 Istana Bogor.
Fadhlan Shodiqin (Koordinator Lapangan Aksi) menyebutkan bahwa aksi kali ini yaitu sebagai bentuk penolakan atas pengesahan KUHAP dan juga beberapa isu nasional yang mendesak.
“Hari ini kita membawa enam isu nasional mendesak yang kami nilai penting untuk keberlangsungan demokrasi dan keselamatan rakyat”, Ujarnya.
Ada enam tuntutan-tuntutan yang dibawakan oleh massa aksi
- Menolak pengesahan KUHAP 2025
- Mendesak percepatan pengesahan RUU Perampasan Aset
- Menuntut pembebasan aktivis yang dikriminalisasi
- Menolak Soeharto sebagai pahlawan nasional
- Menuntut penetapan status bencana nasional di Sumatera
- Mendesak percepatan pengasahan UU Masyarakat Adat
Aksi demonstrasi diwarnai dengan orasi-orasi dan membakar ban.
“KUHAP ini dinilai terlalu tergesa-gesa untuk disahkan tanpa adanya transparansi dan keterlibatan dari masyarakat dan yang sebagaimana kita tau KUHAP ini menutup kebebasan kita hermasyarakat yang dimana kita bisa tiba-tiba ditangkap dengan dianggap kriminal karena kita bersuara, dan juga kita menolak pengangkatan gelar Soeharto sebagai pahlawan karena Soeharto merupakan pelaku pelanggaran HAM bahkan Marsinah yang sudah dijadikan Pahlawan dan terbunuh di jaman Soeharto harus disandingkan dengan pelaku pelanggaran HAM yang sekarang dijadikan pahlawan”, ujar salah satu Orator.
Fadhlan juga berharap aksi kali ini didengar oleh orang-orang yang nyaman bekerja di ruangan ber-AC terkhususnya DPR RI dan Pemerintahan.
“Kami menekankan bahwasannya aksi hari ini tidak terhenti hari ini, kami akan terus melakukan aksi-aksi lagi dan terus mengawal jalannya demokrasi di Bangsa ini”, imbuh Fadhlan.
Aksi demonstrasi ditutup dengan Pernyataan Sikap oleh Organisasi Mahasiswa UT Bogor dengan berbagai tuntutan-tuntutannya.
(Galuh)

